Jikalau rakaman suara seorang ahli politik yang tersebar itu adalah benar, semoga Allah Subhana Wa Ta’ala menghilangkan kezaliman & penghianatan dari dirinya serta mereka yang turut hadir dalam mesyuarat parti politik tersebut tetapi mendiamkan diri tanpa membangkang.
Jikalau rakaman suara itu adalah palsu, semoga Allah Subhana Wa Ta’ala menghilangkan sifat penipu yang ada pada si pemalsu rakaman suara itu.
Andai rakaman suara itu benar, maka amat buruklah perangai mereka yang di media dan medsos mengatakan mereka menarik balik sokongan terhadap PM adalah demi kepentingan rakyat tetapi rupa-rupanya risau parti politiknya tidak akan mendapat kredit apabila kes COVID19 turun kelak.
Ianya dilakukan demi kepentingan politik sendiri bukan demi rakyat. Betapa buruknya pemimpim sebegini di sisi Allah Subhana Wa Ta’ala.
“Tidaklah seorang hamba pun yang diberi amanah oleh Allâh untuk memimpin bawahannya yang pada hari kematiannya ia masih berbuat curang atau menipu rakyatnya, melainkan Allâh mengharamkan surga atasnya. [Muttafaq alaih]
Tatkala negara sedang berperang dengan COVID19 dan ramai yang kehilangan orang yang tersayang, mereka masih sibuk memikirkan kepentingan politik. Ya, kerajaan sekarang mungkin gagal membendung penularan COVID19 sebagaimana diharapkan tetapi belum tentu PM atau kerajaan baru akan mampu menyelesaikan.
JIKALAU AHLI POLITIK DARI KERAJAAN & PEMBANGKANG BENAR-BENAR MEMIKIRKAN TENTANG KEPENTINGAN RAKYAT, MAKA INILAH WAKTUNYA UNTUK MEREKA MEMBUKTIKANNYA DENGAN BEKERJASAMA MENGATASI COVID19 BUKAN SIBUK MEMIKIRKAN KREDIT KUASA!
Ingat wahai pemimpin & para penzalim (termasuk kita), sesungguhnya doa orang yang dizalimi dikabulkan oleh Allah.
“Takutlah kepada doa orang-orang yang teraniyaya, sebab tidak ada hijab antaranya dengan Allah (untuk mengabulkan)”. [Shahih Muslim, kitab Iman 1/37-38]
Di Padang Mahsyar kelak, pangkat, kuasa, gelaran & harta kalian tidak akan membantu kalian malahan jikau kalian tidak menggunakan kedudukan dan kuasa kalian sebaiknya untuk rakyat di bawah pimpinan kalian!
Subscribe Telegram Channel Di ~ https://t.me/brofirdauswong
